Senin, 31 Oktober 2011

Proses dan Thread

Sebuah proses adalah sebuah peristiwa adanya sebuah proses yang dapat dieksekusi. Sebagai sebuah eksekusi proses, maka hal tersebut membutuhkan perubahan keadaan. Keadaan dari sebuah proses dapat didefinisikan oleh aktivitas proses tertentu tersebut. Setiap proses mungkin menjadi satu dari beberapa state berikut, antara lain: new, ready, running, waiting, atau terminated.

Keadaan Proses

Sebagaimana proses bekerja, maka proses tersebut merubah state (keadaan statis/ asal). Status dari sebuah proses didefinisikan dalam bagian oleh aktivitas yang ada dari proses tersebut. Tiap proses mungkin adalah satu dari keadaan berikut ini:

• New: Proses sedang dikerjakan/ dibuat.
• Running: Instruksi sedang dikerjakan.
• Waiting: Proses sedang menunggu sejumlah kejadian untuk terjadi (seperti sebuah penyelesaian I/O atau penerimaan sebuah tanda/ signal).
• Ready: Proses sedang menunggu untuk ditugaskan pada sebuah prosesor.
• Terminated: Proses telah selsesai melaksanakan tugasnya/ mengeksekusi.

Nama-nama tersebut adalah arbitrer/ berdasar opini, istilah tersebut bervariasi disepanjang sistem operasi. Keadaan yang mereka gambarkan ditemukan pada seluruh sistem. Namun, sistem operasi tertentu juga lebih baik menggambarkan keadaan/ status proses. Adalah penting untuk menyadari bahwa hanya satu proses dapat berjalan pada prosesor mana pun pada waktu kapan pun. Namun, banyak proses yang dapat ready atau waiting.

Thread adalah sebuah alur kontrol dari sebuah proses. Suatu proses yang multithreaded mengandung beberapa perbedaan alur kontrol dengan ruang alamat yang sama.

Keuntungan dari multithreaded meliputi:
- peningkatan respon dari user
- pembagian sumber daya proses
- ekonomis
- kemampuan untuk mengambil keuntungan dari arsitektur multiprosesor

Secara umum, user level thread lebih cepat dalam pembuatan dan pengelolaan dari pada kernel thread. Ada tiga perbedaan tipe dari model yang berhubungan dengan user dan kernel thread antara lain:

• Model many to one: memetakan beberapa user level thread hanya ke satu buah kernel thread.
• Model one to one: memetakan setiap user thread ke dalam satu kernel thread. berakhir.
• Model many to many: mengizinkan pengembang untuk membuat user thread sebanyak mungkin, konkurensi tidak dapat tercapai karena hanya satu thread yang dapat dijadualkan oleh kernel dalam satu waktu.

Laporan Pendahuluan Compiere

1.Jelaskan apa yang dimaksud dengan bisnis produk partner?

Jawab:
Business Partner adalah sebuah entity dengan siapa kita melakukan bisnis atau transaksi. Business Partner memiliki rule seperti Customer, Vendor dan karyawan (orang – orang yang akan dibayar atau membayar dan membutuhkan data).

2.Apa yang anda ketahui tentang sales order ?

Jawab:
Sales order adalah merupakan modul untuk mengelola penjualan dari suatu pemesanan. Sales order dikatakan memenuhi yaitu jika jumlah pesanan sama dengan jumlah yang dikirimkan dan juga jumlah faktur.

3.Jelaskan langkah2 penjualan bisnis partner ?

Jawab:
1. Pilih “Business Partner Info” yang berada di bawah “Request “ dibawah “Partner Relation”.
2. Maka akan tampil Window Business Partner kemudian Klik pada toolbar icon Data/Grid.
3. Akan tampil Record dalam bentuk tabel, pilih salah satu record dalam hal ini misalkan SeedFarm.
4. Tampilan dari record SeedFarm akan tampil dengan jumlah Open Balance yaitu -2757 berupa $2757.
5. Lihat invoice yang membuat jumlah ini dengan memilih tab “Partner Invoices”.
6. Terlihat dalam tabel record yang menyebabkan total invoice $2757 dan hanya berasal dari SeedFarm.
7. Klik Tab Partner Payment, dapat dilihat tidak terdapat record.
8. Klik pada tab Partner Shipment, didalamnya hanya terdapat satu shipment.

4. Jelaskan pengertian purcase order ?

Jawab:
Purchase Order atau PO adalah Daftar Pesanan atas suatu barang dari pemesan ke suplier. PO biasanya diberikan kepada suplier dengan beberapa term atau ketentuan yang sebelumnya telah menjadi kesepakatan bersama antara pihak pemesan kepada supplier.

5. Sebutkan dan jelaskan macam-macam dokumen pada sales order ?

Jawab:
• Proposal: Non-binding offer (Penawaran tidak mengikat), Yang dapat dikonversi secara manual ke Jenis Dokumen Penjualan lain.

• Quotation: Binding Offer (Penawaran Mengikat), Yang secara otomatis akan mencadangkan stok barang dan dapat dikonversi ke Jenis Dokumen Penjualan lain.

• Standard Order : Order standard , yang mana secara otomatis akan mencadangkan stok barang. Shipment Dan Invoice dapat dihasilkan secara manual.

• Warehouse Order: Barang-Barang diambil dengan suatu Delivery note (Catatan Delivery).